380V 3 Phase 5.5HP Penggiling Tepi Lantai Beton Dengan 3 Kepala

380V 3 Fase 5.5HP Mesin Penggiling Tepi Lantai Beton Dengan 3 Kepala

Profil MERROCK.pdf

Penggiling lantai adalah mesin multi-fungsi yang mengintegrasikan berbagai teknologi seperti lantai bahan pengawet penyegel cepat, lantai pengerasan, perawatan lantai epoksi, renovasi batu, perataan beton, penggilingan dan pemolesan. Penggiling lantai adalah serangkaian fungsi luar biasa, efek luar biasa, struktur yang wajar, pengoperasian yang mudah dan fleksibel, dan telah menjadi peralatan yang sangat diperlukan untuk teknologi penggilingan lantai modern

Fitur:

1. Aluminiumkotak roda gigi die-casting

2. Motor dan inverter merek terkenal global

3. Port vakum eksternal

4. Komponen melalui pemrosesan bubut presisi

5. Dengan tombol stop darurat dan tombol mundur pada panel

6. Cakram gerinda multifungsi dapat diperbaiki dengan berbagai bantalan pemoles untuk mengurangi biaya

Parameter:

Penampilannya cantik, kepraktisannya kuat, dan efek peredam kejut lebih menonjol.Itu dapat mencapai efek konstruksi terbaik dan menghindari kerusakan mekanis yang disebabkan oleh getaran yang parah.

Bobotnya masuk akal, mudah ditangani, pusat gravitasi dapat dicapai, dan efek gerinda sudut dapat dicapai.

Komponen melalui pemrosesan CNC yang presisi.

Dengan tombol stop darurat dan tombol mundur pada panel.

Cakram gerinda multifungsi dapat diperbaiki berbagai bantalan pemoles untuk mengurangi biaya operasi Anda.

Kiat
Penyebab Pola Gelombang Setelah Penggilingan Lantai

Setelah beberapa lantai diratakan, terkadang mereka akan memiliki pola gelombang yang jelas jika dilihat dari cahaya samping.Pola gelombang ini seperti tanda riak setelah angin bertiup di atas permukaan air, membentuk beberapa perbedaan ketinggian.Ini tidak hanya berarti ada masalah dengan kerataan lantai, tetapi juga memiliki pengaruh besar pada efek dekoratif lantai.

Perbedaan ketinggian jahitan

Perbedaan ketinggian jahitan merupakan penyebab terjadinya pola gelombang setelah penggerindaan sebagian lantai.Saat mengaspal, sambungan kedua pelat tidak sejajar, dan ada perbedaan ketinggian.Untuk menyelaraskan sambungan lainnya, seluruh pelat akan berada dalam keadaan melengkung, dengan satu sisi tinggi dan sisi lainnya rendah.Setelah menggiling dengan cara ini, pola gelombang lokal akan terbentuk.

Proses pengaspalan tidak masuk akal

Ketika area yang luas, pola gelombang yang jelas muncul di suatu area, umumnya disebabkan oleh proses pengerasan jalan secara keseluruhan.Saat mengaspal area yang luas, pekerja terkadang menggunakan metode menggambar untuk mengaspal.Artinya, benang nilon digunakan untuk menggambar garis di area konstruksi, dan kemudian sepanjang garis untuk menentukan posisi horizontal dan posisi tinggi rendah paving.Tetapi kurangnya metode presisi ini memiliki beberapa masalah.

Pemilihan cakram gerinda

Cakram gerinda juga menjadi penyebab pola gelombang pada lantai yang mudah terabaikan oleh banyak orang.Untuk keseluruhan penggerindaan lantai, umumnya menggunakan ruas nomor "50→100→200→400→800→1500→3000".Di antara mereka, empat segmen angka pertama memiliki kekuatan gerinda, yang memainkan peran menentukan dalam keseluruhan kerataan.Alasannya adalah lantai merupakan bahan yang tidak homogen, dan kekerasan setiap bagian permukaannya berbeda, dan tingkat ketahanan ausnya juga berbeda.Saat menggiling, bahan abrasif kecil akan dengan cepat meluncur dari bagian yang keras ke bagian lantai yang lunak di bawah tekanan dan kecepatan penggiling, menyebabkan bagian lunak menggiling dalam-dalam, tetapi pada saat yang sama bagian yang keras tergores dan kurang gerinda. , yang menyebabkan pola gelombang lokal.

Pemilihan penggiling

Dalam pemilihan penggiling, semakin besar lebarnya, semakin baik efek levelingnya.Dan semakin besar area cakupan, semakin besar area pemolesan, sehingga tidak terlalu rentan terhadap pola gelombang.